Turbin gas adalah
suatu alat yang dapat menghasilkan energi dari proses pembakaran gas panas dan
dialirkan untuk menggerakkan turbin.
Turbin gas banyak digunakan oleh pesawat terbang,
helikopter dan pembangkit energi listrik skala kecil. Turbin gas digunakan
karena memiliki kelebihan.
Daya yang dihasilkan turbin gas lebih banyak dibandingkan
dengan mesin siklus 4 atau 2 tak dengan berat mesin yang sama. Artinya dengan
berat yang sama daya yang dihasilkan turbin gas lebih banyak, oleh karena itu
turbin gas banyak digunakan untuk alat transportasi seperti yang disebutkan
diatas.
KLASIFIKASI TURBIN GAS
Turbin gas dapat dibedakan berdasarkan siklusnya,
kontruksi poros dan lainnya.
- Menurut siklusnya turbin gas terdiri
dari:
1. Turbin gas siklus tertutup (Close cycle)
2. Turbin gas siklus terbuka (Open cycle)
Perbedaan dari kedua tipe ini
adalah berdasarkan siklus fluida kerja. Pada turbin gas siklus terbuka, akhir
ekspansi fluida kerjanya langsung dibuang ke udara atmosfir, sedangkan untuk
siklus tertutup akhir ekspansi fluida kerjanya didinginkan untuk kembali ke
dalam proses awal.
- Menurut konstruksi porosnya, dalam
industri turbin gas umumnya diklasifikasikan dalam dua jenis yaitu :
1. Turbin Gas Poros Tunggal (Single Shaft)
Turbin jenis ini digunakan
untuk menggerakkan generator listrik yang menghasilkan energi listrik untuk
keperluan proses di industri.
2. Turbin Gas Poros Ganda (Double Shaft)
Turbin jenis ini merupakan
turbin gas yang terdiri dari turbin bertekanan tinggi dan turbin bertekanan
rendah, dimana turbin gas ini digunakan untuk menggerakkan beban yang berubah
seperti kompresor pada unit proses.
No comments:
Post a Comment